Senin, 30 Juni 2014
Sertifikasi keahlian dibidang teknologi informasi
Pengertian Sertifikasi
Sertifikasi memiiki pengertian yaitu independen, obyektif,
dan tugas yang regular bagi
kepentingan profesional dalam satu atau lebih area di
teknologi informasi. Sertifikasi TI
menunjukkan para Professional Teknologi Informasi memiliki
pengetahuan dan kompetensi
yang dapat dibuktikan. Sertifikasi TI memberikan keunggulan
bersaing bagi perusahaan,
khususnya dalam pasar global karena kemampuan dan
pengetahuan Profesional Teknologi
Informasi dan Telekomunikasi telah diuji dan di
dokumentasikan.
Keuntungan Sertifikasi
Sertifikasi memiliki keuntungan antara lain membuka lebih
banyak kesempatan pekerjaan,
meningkatkan kredibilitas seorang profesional TI di mata
pemberi kerja, meningkatkan posisi
dan reputasi bagi yang sudah bekerja,meningkatkan kompetensi
dengan tenaga-tenaga TI dari
manca negara.
Tujuan Sertifikasi
Sertifikasi memiliki tujuan diantaranya membentuk tenaga
praktisi TI yang berkualitas tinggi,
membentuk standar kerja TI yang tinggi, pengembangan
profesional yang berkesinambungan.
Jenis Sertifikasi
Sertifikasi memiliki bebagai jenis antara lain :
1. Sertifikasi akademik yang memberikan gelar Sarjana,
Master dan lain-lain.
2. Sertifikasi profesi, yaitu suatu sertifikasi yang
diberikan berdasarkan keahlian tertentu
untuk profesi tertentu.
Tiga Model Sertifikasi Profesional
1. Dikembangkan oleh Profesional Society, sebagai contoh
British Computer Society (BCS),
Australian Computer Soicety (ACS), South East Asian Regional
Computer Confederation
(SEARCC)
2. Dikeluarkan oleh Komunitas suatu profesi, sebagai contoh
Linux Profesional, SAGE (System
Administration Guild), CISA(IS Auditing)
[http://www.isaca.org/]
3. Dikeluarkan oleh vendor sebagai contoh MCSE (by
Microsoft), CCNA (Cisco), CNE (Netware),
RHCE (Red Hat). Biasanya skill yang dibutuhkan untuk
memperoleh sertifikat ini sangat
spesifik dan sangat berorientasi pada suatu produk dari
vendor tersebut.
Profesi yang Memerlukan Sertifikasi TI :
1. Profesional ICT (operator, administrator, developer,
engineer, specialist)
2. Akademisi ICT (trainer, lecturer, instructor and teacher)
3. Manager dan Supervisor ICT
4. Semua pihak yang terlibat dalam pengembangan TI dan
telekomunikasi
Contoh Sertifikasi
1. Contoh Sertifikasi Nasional :
Terdapat dua jenis Sertifikat yang diterbitkan oleh LSP
Telematika, yaitu Certificate of
Competence dan Certificate of Attainment.
A. Certificate of
Competence
Sertifikasi ini berdasarkan level kualifikasi dan jenjang
jabatan sesuai dengan yang ditetapkan
oleh Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Certificate of Competence (Sertifikat
Kompetensi) merupakan bukti pengakuan atas kompetensi
seseorang setelah melakukan uji
kompetensi dari suatu bidang keahlian kerja.
B. Certificate of Attainment
Sertifkasi ini atas unit kompetensi yang jenjang jabatannya
berdasarkan kebutuhan pasar.
Kedua jenis sertifikat tersebut diatas disusun berdasarkan
SKKNI.
2. Contoh Sertifikasi Internasional :
A. Sertifikasi untuk Bahasa Pemrograman
Program Java → sertifikasi dari Sun : Sun Certified
Programmer, Sun Certified
Developer, dan Sun Certified Architect.
Program Java Mobile → sertifikasi dari Sun : Sun Certified
Web Component Developer
(SCWCD), Sun Certified Business Component Developer (SCBCD),
Sun Certified
Developer for Java Web Services (SCDJWS), dan Sun Certified
Mobile Application
Developer untuk platform J2ME (SCMAD).
Program Microsoft.NET → sertifikasi dari Microsoft :
Microsoft Certification Application
Developer (MCAD) dan Microsoft Certified Solution Developer
(MCSD).
B. Sertifikasi untuk Database
Database Microsoft SQL Server → sertifikasi dari Microsoft :
Microsoft Certified DBA
Database Oracle → sertifikasi dari Oracle :
1. Oracle Certified DBA, terdapat tiga jenjang, yaitu Oracle
Certified DBA
Associate, Oracle Certified DBA Professional, dan Oracle
Certified DBA Master
2. Oracle Certified Developer, terdapat tiga jenjang, yaitu
Oracle9i PL/SQl
Developer Certified Associate, Oracle9iForms Developer
Certified Professional,
dan Oracle9iAS Web Administrator
3.Oracle9i Application Server,
Administrator Certified Associate menyediakan jenjang
C. Sertifikasi untuk Office
Microsoft Office → sertifikasi dari Microsoft : Sertifikasi
Microsoft Office Specialist
(Office Specialist), tersedia dalam tiga jalur: Office 2003
Editions, Office XP, dan
Office 2000.
D. Sertifikasi di Bidang Jaringan
Sertifikasi dari Cisco : Cisco Certified Network Associate
(CCNA), Cisco Certified
Network Professional (CCNP), Cisco Certified Internetworking
Expert(CCIE), Cisco
Certified Designing Associate (CCDA), Cisco Certified
Designing Professional (CCDP),
Cisco Security Specialist 1 (CSS1), dan lain sebagainya.
Sertifikasi dari CompTIA : CompTIA Network+, CompTIA
Security+, CompTIA A+ dan
CompTIA Server+.
E. Sertifikasi di Bidang Computer Graphics dan Multimedia
Sertifikasi dari Adobe : ACE (Adobe Certified Expert),
terdapat dua jalur sertifikasi,
yaitu sertifikasi untuk satu produk (sertifikasi ACE Adobe
InDesign CS) dan spesialis
(sertifikasi ACE Print Specialist, Web Specialist, dan Video
Specialist).
Sertifikasi dari Macromedia : Certified Macromedia Flash MX
Developer, Certified
Macromedia Flash MX Designer, Certified ColdFusion MX
Developer, dan Certified
Dreamweaver MX Developer.
Aplikasi Maya → sertifikasi dari Alias.
F. Sertifikasi di Bidang Internet
Certified Internet Web Master (CIW) : CIW Associates, CIW
Profesional, CIW Master
(terdapat empat pilihan jalur spesialisasi, yaitu Master CIW
Designer, Master CIW
Administrator, Master CIW Web Site Manager, dan Master CIW
Enterprise Developer),
CIW Security Analist dan CIW Web Developer.
World Organization of Webmasters (WOW) : WOW Certified Apprentice
Webmaster
(CAW), WOW Certified Web Designer Apprentice (CWDSA), WOW
Certified Web
Developer Apprentice (CWDVA), WOW Certified Web
Administrator Apprentice (CWAA),
dan WOW Certified Professional Webmaster (CPW).
G. Sertifikasi untuk Lotus
Sertifikasi dari Lotus : Certified Lotus Specialist (CLS),
Certified Lotus Professional
Application Development (CLP AD), dan Certified Lotus
Professional System
Administration (CLP SA).
H. Sertifikasi untuk Novell
Novell : Novell Certified Linux Professional (Novell CLP),
Novell Certified Linux
Engineer (Novell CLE), Suse Certified Linux Professional
(Suse CLP), dan Master
Certified Novell Engineer (MCNE).
Lembaga Sertifikasi
1. Lembaga Sertifikasi Nasional :
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Telematika dibentuk oleh
pemerintah dan setelah
terbentuk harus dilaksanakan oleh komunitas Telematika dan
bersifat independen.
Bertugas menyelenggarakan standarisasi kompetensi kerja,
menyiapkan materi uji
serta mengakreditasi unit-unit Tempat Uji Kompetensi dan
menerbitkan Sertifikasi
Kompetensi bidang Telematika.
LSP Telematika merupakan lembaga yang bersifat independen
dan profesional dalam
menyelenggarakan standarisasi, uji kompetensi dan
sertifikasi bagi para profesional
di bidang telematika. Dalam perkembangannya, LSP Telematika
menjadi rujukan
profesionalisme bagi industri telematika di dalam dan luar
negeri.
Sertifikat yang dikeluarkan LSP Telematika merupakan bukti
pengakuan atas
kompetensi seseorang setelah melakukan uji kompetensi.
Materi uji kompetensi LSP Telematika disusun berdasarkan
Standar Kompetensi
Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang sudah disahkan Menteri
Tenaga Kerja
dan Transmigrasi. Penyusun SKKNI merupakan ahli telematika
yang berasal dari
Departemen Komunikasi dan Informatika, Departemen
Pendidikan, Kementrian Ristek
dan beberapa perusahaan TI di Indonesia.
Dalam penyelenggaraan uji kompetensi, LSP Telematika
menggunakan test
engine dengan software yang integritasnya tidak diragukan
lagi. LSP Telematika
merupakan pemegang lisensi Automated Testing Software (ATS)
di Indonesia.
Ujian diselenggarakan dengan berbasis komputer yakni suatu
tes yang dipandu dan
dikerjakan melalui media komputer termasuk penilaiannya.
Integritas ujian terjaga
2. Lembaga Sertifikasi Internasional : A. World Organization
of Webmasters (WOW)
adalah asosiasi nirlaba profesional yang berdedikasi untuk
mendukung individu dan
organisasi yang membuat, mengelola atau memasarkan situs
web.
WOW memberikan pendidikan serta sertifikasi, teknis,
pekerjaan dan pelayanan yang
menguntungkan anggota kepada ribuan calon dan praktisi
profesional web di seluruh
dunia.
B. Australian Computer Society (ACS) adalah asosiasi yang
diakui untuk Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK) profesional, menarik
keanggotaan yang besar dan aktif
dari semua tingkatan industri ICT.
Seorang anggota Dewan Profesi Australia, ACS adalah suara
publik dari kalangan
profesi ICT dan perwakilan dari etika profesi dan standar
dalam industri ICT, dengan
komitmen memperbesar komunitas untuk memastikan pemanfaatan
penggunaan ICT.
Lembaga ini didirikan pada tahun 1966. Tujuannya adalah :
o untuk meneliti lebih lanjut, ilmu pengetahuan dan
penerapan Teknologi Informasi
o mempromosikan, mengembangkan dan mengawasi kompetensi
dalam praktek ICT oleh orang-orang dan organisasi
o memelihara dan mempromosikan Kode Etik anggota Lembaga
o menetapkan dan mempromosikan standar pengetahuan ICT bagi
anggota,
o mempromosikan perumusan kebijakan yang efektif pada ICT
dan hal-hal yang terkait
o memperluas pengetahuan dan pemahaman ICT dalam komunitas
o mempromosikan manfaat dari keanggotaan Lembaga dan
mempromosikan
manfaat dari mempekerjakan anggota Lembaga
Anggota ACS bekerja dalam semua bidang bisnis dan industri,
pemerintah dan
akademisi, dan memiliki kualifikasi dan pengalaman
profesional ICT berkomitmen
terhadap Kode Etik dan Kode Perilaku Profesional dan Praktek
Profesional Lembaga.
Keanggotaan ACS menunjukkan komitmen terhadap
profesionalisme.
KEUNTUNGAN :
Sertifikasi memiliki keuntungan sebagai berikut :
1. Membuka
lebih banyak kesempatan pekerjaan.
2. Meningkatkan
kredibilitas seorang profesional TI di mata pemberi kerja.
3. Meningkatkan
posisi.
4. Reputasi
bagi yang sudah bekerja.
5. Meningkatkan
kompetensi dengan tenaga-tenaga TI dari manca negara.
KERUGIAN :
Kurangnya tenaga praktisi TI yang berkualitas tinggi
KESIMPULAN :
adi pada dasarnya sertifikasi di bidang it merupakan sebuah
media yang di gunakan sebagai alat untuk memenuhi sebuah tuntutan dalam sebuah
dunia kerja di mana sertifikasi itu terdiri dari berbagai jenis sesuai dengan
bidang keahian seperti:
Ø Sertifikasi untuk
Bahasa Pemrograman
Ø Sertifikasi untuk
Database
Ø Sertifikasi untuk
Office
Ø Sertifikasi di
Bidang Jaringan
Ø Sertifikasi di
Bidang Computer Graphics dan Multimedia
Referensi :
http://ardiansatria201.blogspot.com/2013/07/sertifikasi-keahlian-dibidang-teknologi.html
http://aryum.wordpress.com/2013/08/24/makalah-etika-profesi-sertifikasi-keahlian-bidang-it/
BISNIS DALAM IT
BISNIS DALAM IT
Teknologi
informasi saat ini telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat. Masyarakat
mengenal dan merasakan langsung manfaat dari perkembangan teknologi informasi
pada kehidupannya. Bisnis adalah salah satu bagian hidup masyarakat yang sangat
terpengaruh perubahan teknologi informasi. Teknologi informasi menjadi sangat
penting dan berpengaruh terhadap perkembangan suatu industri dalam bisnis.
Contoh dari teknologi informasi yang sangat memperngaruhi bisnis adalah
penggunaan internet, komputer, telekomunikasi, satelit, dsb. Teknologi
informasi membuat pekerja dalam suatu industri dapat berkomunikasi dan
menyelesaikan pekerjaanya tanpa harus bertatap muka sehingga perusahaan dapat
mencapai hasil yang produktif dangan cara yang lebih efisien. Dalam
perkembangan dunia bisnis saat ini, perusahaan dapat tertinggal dari pesaingnya
apabila tidak menguasai atau menerapkan teknologi informasi dalam industrinya.
Perusahaan harus
mengeluarkan modal yang tidak kecil untuk menerapkan teknologi informasi di
perusahaannya. Tetapi karena saat ini penggunaan teknologi informasi dapat
menjadi salah satu parameter keunggulan suatu perusahaan, harga yang dibayar
tersebut memiliki opportunity cost yang sebanding. Namun bagi sebagian
perusahaan menganggap bahwa penggunaan teknologi informasi terhadap
perkembangan bisnis suatu perusahaan itu tidaklah penting, melainkan
manajemennya yang harus dibenahi. Teknologi informasi juga dapat digunakan
untuk membantu kinerja perusahaan dalam meningkatkan kecepatan integrasi
pengetahuan dan aplikasinya dengan mengumpulkan atau mengotomatiskan
kegiatan-kegiatan rutin organisasi, sehingga meringankan kerja para karyawan.
Maka, seiring dengan bertambahnya nilai perusahaan, perusahaan menggunakan
teknologi informasi baik internet, seperti email, dan papan buletin elektronik,
intranets, database, sistem manajemen data elektronik dan juga sistem manajemen
pengetahuan untuk meningkatkan sharing pengetahuan di antara para karyawannya.
Pada beberapa
perusahaan, segala informasi dan pengetahuan dikodifikasi dan dikumpulkan dalam
database sehingga mudah diakses dan digunakan oleh siapapun di dalam
perusahaan. Dalam bagian pergudangan dan produksi, teknologi informasi dapat
digunakan untuk mengontrol jumlah barang yang dihasilkan dan jumlah barang yang
keluar, sehingga ddata yang ada dapat lebih mudah diakses dan teliti.
Dalam bidang
pemasaran teknologi informasi ini sangat dibutuhkan untuk kegiatan pemasaran.
Kegiatan pemasaran yang memanfaatkan teknologi informasi seperti promosi produk
via internet, penjualan barang secara online, dan penyedia jasa customer
service online. Contohnya adalah perusahaan Amazon yang menjual buku dengan
pemesanan online. Perusahaan ini menggunakan aplikasi Costumer relationship
management(CRM), sehingga perusahaan ini memiliki keunggulan kompetitif dari
pesaingnya. Aplikasi tersebut dapat menbantu mengelola hubungan perusahaan
dengan pelanggannya, sehingga perusahaan tersebut lebih kompetitif dibanding
pesaingnya. Hal ini akhirnya berpengaruh pada kinerja perusahaan yang lebih
efektif dan efisien. Di Indonesia saat ini sudah banyak situs-situs yang
menjual barangnya secara online dan menyediakan costumer service secara online
pula. Umumnya perusahaan yang berkembang dan memfokuskan diri pada pelanggan
akan lebih peka terhadap perubahan teknologi informasi.
Dalam bidang
manajemen karyawan, teknologi informasi mempermudah manajer untuk mencari
informasi tentang karyawannya. Pemberian gaji karyawan juga lebih mudah karena
bisa langsung dikirim lewat rekening. Manager dapat mengadakan pertemuan atau
rapat sewaktu-waktu tanpa harus bertemu secara langsung contohnya dengan video
converence. Pengiriman proposal atau tugas dari karyawan ke manajer menjadi
lebih mudah dengan memanfaatkan email sebagai sarana pengirim pesan. Manajemen
keuangan juga menjadi lebih mudah untuk dikontrol. Dengan menggunakan software
untuk keuangan dan akuntansi pencatatan arus keluar masuk uang lebih mudah
terkontrol dan mudah untuk di akses serta lebih efisien. Pencatatan keuangan
juga lebih praktis karena tidak membutuhkan buku untuk pencatatan secara
manual.
Tidak salah lagi
jika pada saat ini peran perkembangan teknologi informasi tidak dapat
dipisahkan dari dunia bisnis. Perkembangan teknologi informasi dapat memberikan
berbagai kemudahan dalam menjalankan aktivitas bisnis. Namun selain memberikan
kemudahan, teknologi informasi dapat disalah gunakan untuk hal yang kurang
baik. Oleh karena itu dalam penggunaannya harus dilakukan secara bijak tanpa
harus merugikan orang lain.
Sabtu, 15 Maret 2014
DASAR - DASAR ETIKA DAN PROFESIONALISME TSI
PENGERTIAN ETIKA
Etika (Yunani Kuno: "ethikos", berarti
"timbul dari kebiasaan") adalah sebuah sesuatu dimana dan bagaimana
cabang utama filsafat yang mempelajarinilai atau kualitas yang menjadi studi
mengenai standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan
konsep seperti benar,salah, baik, buruk, dan tanggung jawab. St. John of
Damascus (abad ke-7 Masehi) menempatkan etika di dalam kajian filsafat praktis
(practical philosophy).
Etika dimulai bila manusia merefleksikan unsur-unsur etis
dalam pendapat-pendapat spontan kita. Kebutuhan akan refleksi itu akan kita
rasakan, antara lain karena pendapat etis kita tidak jarang berbeda dengan
pendapat orang lain. Untuk itulah diperlukan etika, yaitu untuk mencari tahu
apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia.
Secara metodologis, tidak setiap hal menilai perbuatan dapat
dikatakan sebagai etika. Etika memerlukan sikap kritis, metodis, dan sistematis
dalam melakukan refleksi. Karena itulah etika merupakan suatu ilmu. Sebagai
suatu ilmu, objek dari etika adalah tingkah laku manusia. Akan tetapi berbeda
dengan ilmu-ilmu lain yang meneliti juga tingkah laku manusia, etika memiliki
sudut pandang normatif. Maksudnya etika melihat dari sudut baik dan buruk
terhadap perbuatan manusia.
Etika terbagi menjadi tiga bagian utama: meta-etika (studi
konsep etika), etika normatif (studi penentuan nilai etika), dan etika terapan
(studi penggunaan nilai-nilai etika).
PENGERTIAN
PROFESIONALISME
Profesionalisme (profésionalisme) ialah sifat-sifat
(kemampuan, kemahiran, cara pelaksanaan sesuatu dan lain-lain) sebagaimana yang
sewajarnya terdapat pada atau dilakukan oleh seorang profesional.
Profesionalisme berasal daripada profesion yang bermakna berhubungan dengan
profesion dan memerlukan kepandaian khusus untuk menjalankannya, (KBBI, 1994).
Jadi, profesionalisme adalah tingkah laku, kepakaran atau kualiti dari
seseorang yang profesional (Longman, 1987).
ETIKA DAN
PROFESIONALIMSE DALAM TSI
Mengapa Etika dan Profesionalisme TSI dibutuhkan?
Etika membantu manusia untuk melihat secara kritis moralitas
yang dihayati masyarakat, etika juga membantu merumuskan pedoman etis yang
lebih kuat dan norma-norma baru yang dibutuhkan karena adanya perubahan yang
dinamis dalam tata kehidupan masyarakat.
Etika membantu untuk mengambil keputusan tentang tindakan
apa yang perlu dilakukan dan yang perlu dipahami bersama bahwa etika ini dapat
diterapkan dalam segala aspek atau sisi kehidupan, dengan demikian etika ini
dapat dibagi menjadi beberapa bagian sesuai dengan aspek atau sisi kehidupan
manusianya.
Tujuan Etika dalam teknologi informasi: sebagai dasar
pijakan atau patokan yang harus ditaati dalam teknologi informasi untuk
melakukan proses pengembangan, pemapanan dan juga untuk menyusun instrument.
Sasaran, etika digunakan dalam teknologi informasi agar:
mampu memetakan permasalahan yang timbul akibat penggunaan
teknologi informasi itu sendiri.
Mampu menginventarisasikan dan mengidentifikasikan etika
dalam teknologi informasi.
Mampu menemukan masalah dalam penerapan etika teknologi
informasi.
Kapan Etika dan Profesionalisme TSI diterapkan?
Etika dan profesionalisme TSI digunakan/dapat diterapkan
ketika seseorang hendak menggunakan teknologi sistem informasi yang ada. Etika
dan profesionalisme hendaknya dijalankan setiap waktu pada saat yang tepat.
Sebuah pertanggung-jawaban dari suatu etika dan profesionalisme harus nyata.
Siapa yang menerapkan Etika dan Profesionalisme TSI?
Semua elemen di dalam suatu lingkungan kerja yang
menggunakan (berhubungan dengan) TSI hendaknya menerapkan Etika dan
Profesionalisme TSI. Mereka yang ada di lingkungan kerja ini harus sadar dan
bertanggung jawab untuk mengimplementasikan etika dan profesionalisme TSI untuk
menghindari isu-isu etika.
SUMBER :
http://id.wikipedia.org/wiki/Etika
http://arisandi21.wordpress.com/2012/12/04/pengertian-profesionalisme-ciri-ciri-profesionalisme/
http://she2008.wordpress.com/2012/03/11/etika-dan-profesionalisme-tsi/
Minggu, 10 November 2013
TELEMATIKA
Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang sebenarnya adalah “TELEMATIQUE” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi.
Para praktisi mengatakan bahwa TELEMATICS merupakan perpaduan dari dua kata yaitu dari “TELECOMMUNICATION and INFORMATICS” yang merupakan perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah telematika juga dikenal sebagai “the new hybrid technology” karena lahir dari perkembangan teknologi digital. Dalam wikipedia disebutkan bahwa Telematics juga sering disebut dengan ICT (Information and Communications Technology).
Salah satu milis internet Indonesia terbesar adalah milis Telematika. Dari milis inipun tidak ada penjelasan mengapa milis ini bernama telematika, yang jelas arsip pertama kali tercatat dikirimkan pada tanggal 15 Juli 1999. Dari hasil pencarian di arsip mailing list Telematika saya menemukan salah satu ulir diskusi menarik (membutuhkan login) tentang penamaan Telematika yang dikirimkan oleh Paulus Bambang Wirawan.
Istilah telematika sering dipakai untuk beberapa macam bidang, sebagai contoh adalah:
Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan vehicle telematics).
Istilah telematika sering dipakai untuk beberapa macam bidang, sebagai contoh adalah:
Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan vehicle telematics).
Fungsi Telematika :
Selaras dengan definisi telematika sebagai sarana komunikasi jarak jauh, maka fungsi dari telematika antara lain :
• Penyampai Informasi. Telematika digunakan sebagai penyampai informasi agar orang yang melakukan komunikasi menjadi lebih berpengetahuan dari sebelumnya.
• Sarana Kontak Sosial Hidup Bermasyarakat. Interaksi social menimbulkan kebersamaan, keakraban, dan kesatuan yang akan melahirkan suatu kemasyarakatan yang sejahtera.
• Perkembangan Telematika Untuk di Indonesia, perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat.
Pertama adalah periode rintisan yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an. Periode kedua disebut pengenalan, rentang wktunya adalah tahun 1990-an, dan yang terakhir adalah periode aplikasi. Periode ketiga ini dimulai tahun 2000. Bangsa Indonesia berusaha untuk tidak tertinggal dengan bangsa lain menyangkut telematika. Dengan dirintis oleh beberapa orang yang berdedikasi pada dunia akademisi, pengenalan dunia telematika mulai dilakukan seiring berkembangnya situasi politik dan ekonomi. Dukungan politik pemerintah dengan berbagai kebijakannya, lebih menggairahkan telematika di Indonesia, dan tentunya industri, serta pengaruh luar negeri mengambil peranan penting disamping ketertarikan masyarakat yang membutuhkannya.
Fungsi Telematika :
Selaras dengan definisi telematika sebagai sarana komunikasi jarak jauh, maka fungsi dari telematika antara lain :
• Penyampai Informasi. Telematika digunakan sebagai penyampai informasi agar orang yang melakukan komunikasi menjadi lebih berpengetahuan dari sebelumnya.
• Sarana Kontak Sosial Hidup Bermasyarakat. Interaksi social menimbulkan kebersamaan, keakraban, dan kesatuan yang akan melahirkan suatu kemasyarakatan yang sejahtera.
• Perkembangan Telematika Untuk di Indonesia, perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang terjadi di masyarakat.
Pertama adalah periode rintisan yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an. Periode kedua disebut pengenalan, rentang wktunya adalah tahun 1990-an, dan yang terakhir adalah periode aplikasi. Periode ketiga ini dimulai tahun 2000. Bangsa Indonesia berusaha untuk tidak tertinggal dengan bangsa lain menyangkut telematika. Dengan dirintis oleh beberapa orang yang berdedikasi pada dunia akademisi, pengenalan dunia telematika mulai dilakukan seiring berkembangnya situasi politik dan ekonomi. Dukungan politik pemerintah dengan berbagai kebijakannya, lebih menggairahkan telematika di Indonesia, dan tentunya industri, serta pengaruh luar negeri mengambil peranan penting disamping ketertarikan masyarakat yang membutuhkannya.
Perkembangan telematika di Indonesia mengalami peningkatan, sejalan dengan inovasi teknologi yang terjadi. Prospek ke masa depan, telematika di Indonesia memiliki potensi yang tinggi, baik itu untuk kemajuan bangsa, maupun pemberdayaan sumber daya manusianya. Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa telematika merupakan teknologi komunikasi jarak jauh, yang menyampaikan informasi satu arah, maupun timbal balik, dengan sistem digital. Trend Ke Depan Dari Telematika Seiring berkembangnya kemajuan teknologi yang semakin pesat, mengharuskan masyarakat untuk bisa mengikuti perkembangan teknologi yang telah ada. Mengenai trend ke depan Telematika, itu merupakan kebebasan individu untuk mengembangkan dan menjadikannya sebagai suatu trend (walau sesaat) di dalam masyrakat. Yang pasti dalam proses perkembangannya harus dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan tidak melanggar norma-norma yang berlaku di masyarakat. Sehingga tidak merugikan pihak lain dan tidak menguntungkan diri sendiri (egois). Sehingga trend ke depan telematika dapat menjadi suatu trend yang dapat diterima dan dinikmati oleh seluruh masyarakat, baik dari kalangan atas maupun dari kalangan bawah.
kesimpulan :
telematika berasal dari bahasa perancis yang artinya perpaduan konsep computing dan communication. telematika berfungsi sebagai alat komunikasi jarak jauh. seiring dengan perkembangan jaman yang semakin pesat, masyarakat pun diwajibkan untuk dapat mengikuti perkembangan teknologi yang ada.
Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Telematika
http://dhogerz.wordpress.com/2012/10/30/sesuatu-tentang-telematika/
Jumat, 27 April 2012
MANFAAT MINUM AIR ES SETELAH MAKAN
Setelah makan biasanya orang lebih memilih untuk minum air hangat ketimbang air es. Hal ini disebabkan karena adanya mitos bahwa minum air es setelah makan bisa menyebabkan lemak menggumpal, sehingga tubuh akan jadi lebih gemuk atau perut menjadi buncit.
"Ini sebenarnya hanya mitos saja. Yang membuat perut jadi buncit sebenarnya karena perilaku diri, setelah makan langsung tidur," tukas Hendry, Physical Exercise Consultant kepada Kompas Female, saat peluncuran sebuah minuman diet di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Banyak orang menganggap bahwa dinginnya air es ini tidak bisa melarutkan lemak, sehingga lemak akan menggumpal dan menumpuk di perut. Hal ini tidaklah benar, menurut Hendry tidak ada hubungannya antara lemak yang menggumpal dan sulit dicerna dengan konsumsi air es setelah makan. Karena, pada dasarnya tubuh manusia memiliki suhu mutlak di dalam tubuh. Saat masuk ke dalam tubuh, suhu makanan dan minuman panas ataupun dingin akan disesuaikan dengan suhu tubuh.
"Rasa dingin ini hanya akan terasa di tenggorokan saja, sehingga saat masuk ke dalam tubuh suhunya jadi suhu tubuh dan tidak menggumpalkan lemak," bebernya.
Air es justru bikin tubuh langsing
Ditambahkan Hendry, sebenarnya air es justru membantu tubuh untuk lebih langsing meski Anda banyak makan. Minum air es setelah makan akan membantu tubuh membakar kalori lebih banyak dibandingkan ketika minum air hangat. Ketika air dingin masuk ke dalam tubuh, secara tak langsung tubuh akan dipaksa untuk menetralkan suhu air tersebut melalui pembakaran lemak dalam tubuh.
Selain untuk menetralkan suhu air dingin dalam tubuh, tubuh yang terkena rangsangan air dingin ini akan bereaksi dan memulai usaha untuk menghangatkan badan, sehingga sebenarnya lemak dan kalori yang terbakar akan lebih banyak. Meskipun ketika minum air hangat kalori juga akan terbakar, namun ternyata tidak sebanyak ketika Anda minum air es.
"Hal ini bisa dianalogikan ketika kita berada di tempat yang bersuhu dingin, pasti akan terasa lapar terus-menerus. Tapi meski demikian, bobot tubuh tidak melonjak naik karena lemaknya digunakan untuk menghangatkan tubuh," bebernya.
Salah satu hal yang banyak disalahartikan ketika minum air hangat setelah makan akan adalah keluarnya keringat yang dianggap sebagai tanda bahwa lemak sudah terbakar. Keluarnya keringat ini bukanlah tanda bahwa kalori sudah terbakar, melainkan lebih berfungsi untuk mendinginkan tubuh.
MELATIH OTAK UNTUK PERTAJAM INGATAN
Fungsi Otak
Dalam proses mengingat, otak memainkan peranan besar. Otak dapat terbagi atas otak kiri dan otak kanan. Fungsi otak kiri berkaitan dengan logika, angka, tulisan, kecerdasan, hitungan, analisa, dan untuk ingatan jangka pendek (short term memory). Sedangkan otak kanan kita diguakan untuk kreativitas, imajinasi, musik, warna, bentuk, emosi dan untuk ingatan jangka panjang (long term memory).
Ingatan akan lebih bertahan lama jika dalam mengingat menggunakan otak kanan. Untuk dapat mengingat dengan baik, perlu melatih otak agar berfungsi dengan optimal. Sayangnya, lebih banyak orang yang menggunakan otak kiri dalam proses mengingat. Otak kiri kebanyakan orang lebih berkembang tanpa diimbangi perkembangan otak kanan. Karena otak kiri merupakan ingatan jangka pendek, maka informasi yang disimpan di otak kiri akan lebih mudah terlupakan.
Oleh karena itu, jika ingin menyimpan dalam otak kanan, informasi harus diubah menjadi cerita atau gambar. Karena otak kanan tidak mengenal tulisan atau angka. Latihan diperlukan agar dapat mengembangkan otak kanan. Ada beberapa teknik yang bisa dilakukan.
Total Story Technique (TST)
Teknik ini dilakukan dengan cara membuat cerita singkat dari hal-hal yang akan kita hafalkan. Misalnya kita akan berbelanja di supermarket untuk membeli beras, shampo, susu, permen karet, pembersih lantai, telur, kecap, keju, saos tomat, tisu. Daripada berusaha menghafalnya, lebih baik Anda membuat cerita untuk hal-hal ini menjadi Dewi Sri (merupakan legenda dewi padi yang menggambarkan beras) sedang keramas (shampo) sambil mandi susu. Sedangkan di luar, si Mbok yang sedang mengunyah permen karet sambil mengepel (permbersih lantai) sudah menyiapkan telur rasa kecap bertabur keju dan saos tomat yang lembut seperti tisu.
Cerita tersebut benar-benar divisualisasikan dan dibayangkan. Kembangkan imajinasi Anda dengan menambahkan warna, bunyi, benda-benda pendukung dan gerak pada cerita tersebut. Misalnya, bayangkan tempat mandi berwarna pink tempat Dewi Sri mandi susu, bayangkan si Mbok yang sudah tua dan memakai kebaya abu-abu sedang mengepel halaman, dengarkan suara kunyahan permen karet di mulutnya, dan bayangkan Anda mencicipi telur yang rasanya seperti kecap, bayangkan bentuk telur yang bertabur keju dan saos tomat, dan bayangkan Anda bisa memegang telur tersebut dan merasakan kelembutannya yang seperti tisu.
Jadikan bayangan tersebut nyata di hadapan Anda. Dengan contoh cerita ini, kita telah melatih otak kanan yang berfungsi dalam kreativitas dan imajinasi. Kreativitas tercipta saat kita membuat suatu cerita singkat dan imajinasi turut berperan saat kita memvisualisasikan cerita tersebut.
Total Word Technique (TWT)
Pada teknik ini informasi yang ingin diingat diubah menjadi singkatan-singkatan atau jika informasi yang akan diingat merupakan kata-kata asing, dapat diubah menjadi kata-kata yang kedengarannya hampir sama. Teknik ini sering disebut juga dengan istilah jembatan keledai. Setelah itu, baru dibuat cerita agar dapat diterima oleh otak kanan.
Misalnya, ketika harus menghafal 8 planet mulai dari yang terdekat matahari. Urutannya adalah Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus. Jika menghafalnya terasa sulit, bisa diubah menjadi kalimat "Mengendarai Vespa Bukan Mainan, Judi Sahabat Urip Nekad".
Kalimat tersebut menggunakan beberapa huruf depan atau suku kata pertama dari urutan planet yang ingin diingat. Mengendarai untuk mengingat Merkurius, Vespa untuk Venus, Bukan untuk Bumi, Mainan untuk Mars, Judi untuk Jupiter, Sahabat untuk Saturnus, Urip untuk Uranus, Nekad untuk Neptunus. Dengan membayangkan tokoh-tokoh dan yang sedang dilakukan, Anda dapat lebih mengingatnya.
Total Number Technique (TNT)
Teknik ini digunakan untuk mengingat angka-angka. Karena otak kanan tidak mengenal angka atau tulisan, maka perlu dibuat cerita agar dapat dikenali otak kanan. Misalnya, Anda harus mengingat angka 212.007.217.080.205. Anda dapat mengubahnya menjadi cerita seperti Wiro Sableng (212) dan James Bond (007), keduanya (2) sedang mengikuti upacara kemerdekaan (1708) pada hari pendidikan nasional (0205).
Tetapi, tidak semua kombinasi angka merupakan angka yang sudah dikenal seperti diatas. Untuk itu, Anda dapat membuat cerita sendiri dengan mengubahnya menjadi kode yang dapat diterima oleh otak kanan yaitu dalam kode bentuk atau bunyi.
UANG
• PENGERTIAN UANG
Uang dalam ilmu ekonomi tradisional didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum. Alat tukar itu dapat berupa benda apapun yang dapat diterima oleh setiap orang di masyarakat dalam proses pertukaran barang dan jasa. Dalam ilmu ekonomi modern, uang didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum diterima sebagai alat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta kekayaan berharga lainnya serta untuk pembayaran hutang.Beberapa ahli juga menyebutkan fungsi uang sebagai alat penunda pembayaran.
• MOTIF UANG
Keberadaan uang menyediakan alternatif transaksi yang lebih mudah daripada barter yang lebih kompleks, tidak efisien, dan kurang cocok digunakan dalam sistem ekonomi modern karena membutuhkan orang yang memiliki keinginan yang sama untuk melakukan pertukaran dan juga kesulitan dalam penentuan nilai. Efisiensi yang didapatkan dengan menggunakan uang pada akhirnya akan mendorong perdagangan dan pembagian tenaga kerja yang kemudian akan meningkatkan produktifitas dan kemakmuran.
Pada awalnya di Indonesia, uang —dalam hal ini uang kartal— diterbitkan oleh pemerintah Republik Indonesia. Namun sejak dikeluarkannya UU No. 13 tahun 1968 pasal 26 ayat 1, hak pemerintah untuk mencetak uang dicabut. Pemerintah kemudian menetapkan Bank Sentral, Bank Indonesia, sebagai satu-satunya lembaga yang berhak menciptakan uang kartal. Hak untuk menciptakan uang itu disebut dengan hak oktroi.
• SEJARAH UANG
Uang yang kita kenal sekarang ini telah mengalami proses perkembangan yang panjang. Pada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orang berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri. Manusia berburu jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana, mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri; singkatnya, apa yang diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya. Perkembangan selanjutnya mengahadapkan manusia pada kenyataan bahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhui seluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapat dihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barang yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya. Akibatnya muncullah sistem'barter'yaitu barang yang ditukar dengan barang. Namun pada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistem ini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yang mempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barang yang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapat dipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbang atau hampir sama nilainya. Untuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untuk menggunakan benda-benda tertentu untuk digunakan sebagai alat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alat pertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umum (generally accepted) benda-benda yang dipilih bernilai tinggi (sukar diperoleh atau memiliki nilai magis dan mistik), atau benda-benda yang merupakan kebutuhan primer sehari-hari; misalnya garam yang oleh orang Romawi digunakan sebagai alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah. Pengaruh orang Romawi tersebut masih terlihat sampai sekarang: orang Inggris menyebut upah sebagai salary yang berasal dari bahasa Latin salarium yang berarti garam.
Barang-barang yang dianggap indah dan bernilai, seperti kerang ini, pernah dijadikan sebagai alat tukar sebelum manusia menemukan uang logam.
Meskipun alat tukar sudah ada, kesulitan dalam pertukaran tetap ada. Kesulitan-kesulitan itu antara lain karena benda-benda yang dijadikan alat tukar belum mempunyai pecahan sehingga penentuan nilai uang, penyimpanan (storage), dan pengangkutan (transportation) menjadi sulit dilakukan serta timbul pula kesulitan akibat kurangnya daya tahan benda-benda tersebut sehingga mudah hancur atau tidak tahan lama. Kemudian muncul apa yang dinamakan dengan uang logam. Logam dipilih sebagai alat tukar karena memiliki nilai yang tinggi sehingga digemari umum, tahan lama dan tidak mudah rusak, mudah dipecah tanpa mengurangi nilai, dan mudah dipindah-pindahkan. Logam yang dijadikan alat tukar karena memenuhi syarat-syarat tersebut adalah emas dan perak. Uang logam emas dan perak juga disebut sebagai uang penuh (full bodied money). Artinya, nilai intrinsik (nilai bahan) uang sama dengan nilai nominalnya (nilai yang tercantum pada mata uang tersebut). Pada saat itu, setiap orang berhak menempa uang, melebur, menjual atau memakainya, dan mempunyai hak tidak terbatas dalam menyimpan uang logam. Sejalan dengan perkembangan perekonomian, timbul suatu anggapan kesulitan ketika perkembangan tukar-menukar yang harus dilayani dengan uang logam bertambah sementara jumlah logam mulia (emas dan perak) sangat terbatas. Penggunaan uang logam juga sulit dilakukan untuk transaksi dalam jumlah besar sehingga diciptakanlah uang kertas Mula-mula uang kertas yang beredar merupakan bukti-bukti pemilikan emas dan perak sebagai alat/perantara untuk melakukan transaksi. Dengan kata lain, uang kertas yang beredar pada saat itu merupakan uang yang dijamin 100% dengan emas atau perak yang disimpan di pandai emas atau perak dan sewaktu-waktu dapat ditukarkan penuh dengan jaminannya. Pada perkembangan selanjutnya, masyarakat tidak lagi menggunakan emas (secara langsung) sebagai alat pertukaran. Sebagai gantinya, mereka menjadikan 'kertas-bukti' tersebut sebagai alat tukar.